Apa itu Otomotif? BellAutomotive pastinya sudah sangat familiar sekali dengan istilah otomotif, terutama disaat sedang dalam mencari sebuah informasi berkaitan dengan kendaraan bermotor. Apakah pengertian otomotif ini memang sangat berhubungan dengan kendaraan bermotor? Agar dapat mengetahuinya, maka simak uraian berikut ini mengenai otomotif.
Apa itu Otomotif?
Berdasarkan penjelasan dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah otomotif merujuk pada segala sesuatu yang berputar secara otomatis, seperti mesin dan sejenisnya. Arti ini berasal dari komponen kata otomotif, yaitu “oto” yang berarti sendiri dan “motif” yang berarti alasan.
Berdasarkan penjelasan sebelumnya, kita bisa menyimpulkan bahwa otomotif merupakan bidang ilmu yang mempelajari sistem dari kendaraan bermotor. Mengapa diharuskan kendaraan bermotor? Karena kendaraan ini dapat bergerak atau berputar secara mandiri dengan memanfaatkan tenaga yang dihasilkan oleh mesin.
Cabang Ilmu Didalam Teknik Otomotif
Setelah memahami apa yang dimaksud dengan otomotif, penting untuk Anda ketahui bahwa otomotif sebagai sebuah disiplin ilmu memiliki berbagai cabang. Seiring waktu, berbagai ilmu cabang otomotif kini terus berkembang. Berikut beberapa ilmu cabang otomotif yang sudah ada saat ini:
- Teknik Perencanaan
Bidang ilmu otomotif ini fokus pada desain kendaraan bermotor, mulai dari pengembangan ide, proses produksi, mekanisme kerja, hingga langkah-langkah untuk mewujudkan ide tersebut.
- Teknik Pengembangan
Berikutnya adalah bagian perencanaan. Di bagian ini, rencana yang telah dibuat akan dikembangkan untuk memastikan bahwa kendaraan tetap mematuhi prosedur keamanan, memberikan kenyamanan, dan juga memperhatikan tingkat efisiensinya.
- Teknik Produksi
Bagian produksi fokus pada proses pembuatan kendaraan bermotor, termasuk metode perakitannya hingga kendaraan tersebut siap digunakan.
- Teknik Perawatan ( Maintenance )
Perawatan merupakan bagian penting dari dunia otomotif dan ilmu yang terkait. Seperti namanya, cabang ini fokus pada teknik pemeliharaan kendaraan bermotor yang sudah ada, baik melalui pemeriksaan mesin maupun penggantian komponen.
Otomotif Pada Mobil
Secara lebih rinci, otomotif juga mencakup pembahasan mengenai kendaraan roda empat. Bidang ini sering dikenal sebagai otomotif mobil. Teknik otomotif pada mobil mempelajari seluruh sistem yang terdapat pada mobil, termasuk di dalamnya:
1. Mesin kendaraan mencakup berbagai komponen seperti mesin pembakaran dalam, sistem bahan bakar, sistem pengapian, serta sistem untuk pemasukan dan pembuangan udara. Selain itu, ada juga sistem pelumasan, keseimbangan roda, dan sistem pendinginan.
2. Pemindah daya terdiri dari sistem transmisi dan rangkaian penggerak yang berfungsi untuk mentransfer tenaga.
3. Sistem kemudi berperan penting dalam mengendalikan arah kendaraan.
4. Sistem suspensi berfungsi untuk memberikan kenyamanan dan stabilitas saat berkendara.
5. Sistem pengereman sangat krusial untuk keselamatan, memastikan kendaraan dapat berhenti dengan efektif.
6. Sistem kelistrikan mendukung berbagai fungsi elektronik dalam kendaraan.
7. Bodi mobil adalah bagian luar yang melindungi semua komponen di dalamnya.
Sistem ini kemudian dikelompokkan ke dalam beberapa kategori yang lebih spesifik. Kategori dalam teknik ilmu otomotif di mobil biasanya akan disesuaikan dengan komponen yang mendukung kendaraan. Berikut ini beberapa sub kategori yang ada dalam otomotif mobil:
- Blok Silinder
Blok silinder adalah bagian fundamental dari mesin mobil. Komponen ini bertanggung jawab untuk menghasilkan tenaga yang diperlukan untuk menggerakkan mesin. Mengingat betapa krusialnya fungsi blok silinder dalam mesin mobil, wajar jika blok silinder dianggap sebagai kategori yang sangat penting dalam dunia otomotif.
- Piston
Selanjutnya, kita akan membahas tentang piston. Piston, yang juga dikenal sebagai torak, berfungsi seperti jantung pada sebuah mobil. Kenapa bisa begitu? Karena piston bertugas mengubah energi dari pembakaran menjadi energi mekanik. Proses konversi energi ini yang pada akhirnya membuat mobil dapat bergerak.
Apakah Karir di Bidang Teknik Otomotif Menjanjikan?
Karier di bidang teknik otomotif menawarkan banyak keuntungan dan peluang yang melimpah. Insinyur otomotif memiliki kesempatan untuk berfokus pada area khusus seperti desain mobil dan penerapan standar keselamatan dalam transportasi. Dengan pesatnya perkembangan industri otomotif, jalur karier ini sangat ideal bagi para profesional yang kreatif dan menyukai suasana kerja yang cepat dan dinamis.
Peluang kerja di sektor ini sangat luas, baik di perusahaan swasta maupun instansi pemerintah. Jika Anda memiliki minat dalam dunia kendaraan dan senang memecahkan masalah dengan cara yang inovatif, bidang ini bisa menjadi pilihan yang tepat untuk Anda.
Keterampilan yang Diperlukan dalam Teknik Otomotif di Bengkel.
Pekerja di bengkel otomotif membutuhkan berbagai keahlian, baik teknis maupun non-teknis, untuk melaksanakan tugas sehari-hari mereka. Berikut adalah beberapa keahlian yang biasanya diperlukan di bengkel otomotif:
- Kemampuan mekanis dan elektronik pada kendaraan sangat penting untuk perawatan dan pemecahan masalah kendaraan bermotor.
- Kemampuan dalam menggunakan alat juga krusial, di mana mereka harus mampu menggunakan berbagai alat mekanik dengan efisien dan benar, serta merawat alat-alat tersebut dengan baik.
- Kemampuan komunikasi juga tidak kalah penting, karena ini membantu mereka berinteraksi dengan pelanggan untuk memahami masalah kendaraan dan memberikan penjelasan yang jelas mengenai perbaikan yang diperlukan. Selain itu, kemampuan komunikasi juga mendukung kolaborasi yang baik dengan rekan kerja.
Pekerjaan Teknik Otomotif di Bengkel
Teknisi otomotif memiliki beragam tanggung jawab di bengkel, termasuk merawat, memperbaiki, dan memelihara kendaraan bermotor. Tugas-tugas ini merupakan bagian utama dari pekerjaan teknisi otomotif saat berada di bengkel. Berikut adalah beberapa aktivitas yang dilakukan oleh teknisi otomotif di bengkel:
1. Pemeriksaan dan perawatan berkala
Melaksanakan perawatan secara berkala serta melakukan pemeliharaan pada kendaraan seperti dengan servis mesin, memeriksa kondisi pada oli mesin, serta mendiagnosis masalah yang mungkin akan terjadi pada kendaraan.
2. Perbaikan dan Mengganti Komponen
Jika setelah pemeriksaan ditemukan adanya sebuah kerusakan / malfungsi pada sebuah kendaraan, maka teknisi otomotif akan melakukan perbaikan serta akan mencoba mengganti komponen yang rusak.
3. Penyesuaian dan Perbaikan Sistem Penggerak
Merawat serta memperbaiki sistem penggerak, termasuk transmisi, poros, dan roda. Ini dilakukan agar sistem penggerak kendaraan dapat berfungsi dengan optimal.
4. Pemantauan Teknologi Terkini
Selalu mengikuti perkembangan teknologi otomotif terbaru agar bengkel tempat teknisi bekerja tetap up-to-date dan tidak kalah saing dengan bengkel lain di bidang yang sama.
Apa Alasan Teknik Otomotif Sangat Diperlukan di Bengkel?
Teknik otomotif memiliki peranan yang sangat krusial di bengkel, karena disiplin ini mempelajari berbagai metode dan proses yang berkaitan dengan pengoperasian serta produksi kendaraan. Oleh sebab itu, keahlian dalam teknik otomotif sangat diperlukan di bengkel untuk memperbaiki kendaraan yang mengalami kerusakan, melakukan perawatan, serta mendiagnosis masalah yang ada pada kendaraan. Tanpa adanya teknik otomotif, bengkel tidak dapat berfungsi dengan optimal.